Perempuan adalah makhluk Allah yang dimuliakan, bagaimana tidak? Perempuan diberikan berbagai kemudahan, seperti tidak perlu beribadah ketika haid atau nifas, hingga terdapat istilah “surga di telapak kaki ibu”. Tentu dibalik setiap kemudahan dan kemuliaan yang diberikan oleh Allah SWT, ada hal-hal yang perlu dijalankan untuk menjaga kehormatan serta kemuliaan seorang perempuan, dan ketika …
Judul asli : Tsalatsuun rukhshah syar'iyah linnisa' Allah Maha Pengasih dan Penyayang kepada hamba-hamba-Nya. Rahmat-Nya lebih banyak dari adzab-Nya, dan ampunan-Nya lebih luas dari murka-Nya. Di antara bukti kasih sayang-Nya kepada wanita, Dia memberikan kepada mereka keringanan-keringanan yang dapat memudahkan dalam menjalani kehidupannya. Meringankan di kala berat dan memberi jalan keluar…
Bibliografi : hlm. 87 Haid adalah suatu kebiasaan yang tidak bisa di hindari oleh kebanyakan wanita normal, walaupun ada yang selama hidupnya tidak pernah mengalami haid seperti putri Nabi Muhammad yaitu Fatimatah az-Zahra. Tapi wanita seperti ini hanya ada 1 banding 1000. Banyak sekali hukum-hukum yang mengatur wanita haid, dan hukum-hukum tersebut harus di ketahui oleh para wanita atau…
Judul asli : Min ajli tahrir lil-mar'ah
Judul asli:
Bibliografi: hlm. 204-208 Sachiko Murata adalah intelektual Muslimah asal Jepang, menawarkan model kajian sangat berbeda dengan para pengkaji gender kebanyakan karena menggunakan pendekatan spiritual dengan memberikan penghargaaan yang seimbang antara dimensi patriarkal dan matriarkal.
Bibliografi: hlm. 431-438 Dinamika kehidupan masyarakat adalah suatu keniscayaan termasuk dinamika kemajuan dan keberdayaan perempuan. Hal ini perlu kajian-kajian kritis, namun tetap berada dalam koridor paradigma Islam seperti yang ditulis oleh saudara Zaitunah Subhan ini. Prof. Dr. KH. Tholhah Hasan Kehadiran buku yang ditulis oleh saudara Zaitunah Subhan ini diharap dapat memberikan…