Bibliografi: hlm 145-153
Sebagai kitab suci yang autentik dan sempurna, wajar jika Al-Quran dianggap sakral dan harus diterima sebagai doktrin yang didekati secara dogmatis-ideologis. Namun, tentulah akan lebih memuaskan akal dan melegakan hati, jika Al-Quran didekati melalui metodologi ilmiah-rasional. Untuk itu, ayat-ayat Al-Quran--terutama menimbulkan pemahaman ambigu (mutasyabihat)--harus mendapat "sentuhan" makna …
Untuk mengenal, memahami, dan menafsirkan Al-Qur'an tidak hanya diperlukan pengetahuan bahasa Arab saja, tetapi juga berbagai macam ilmu yang menyangkut Al-Qur'an dan isinya. Ilmu untuk memahami Al-Qur'an ini disebut dengan Ushul Tafsir, atau biasa dikenal dengan Ulumul Qur'an. Kelebihan buku ini telah menyederhanakan pembahasan sejumlah masalah pokok Al-Qur'an, sehingga siapa saja yang ingin …
Jilid 9 membahas tentang Hukum, Keadilan dan Hak Asasi Manusia
Jilid 8 membahas tentang Pendidikan, Pembangunan karakter dan pengembangan sumber daya manusia