Bibliografi: halaman 353 - 375 Indeks: halaman 377 - 400 Apa yang dibutuhkan umat Islam Indonesia ketika berkenalan dengan konsep civil society yang berasal dari barat itu? Awalnya, civil society memang dicurigai. tetapi, karena desakan tertentu, umat Islam akhirnya menerimanya. Bukankah civil society terkait dengan gerakan demokratisasi, proyek masa depan pemberdayaan masyarakat, dan pen…
Bibliografi: hlm. 196-199 Hakikat manusia memiliki tiga dimensi, ia sebagai makhluk individu, sosial dan makhluk berketuhanan. Manusia dengan multi dimensinya itu ternyata tidak bisa menutupi diri untuk menolak fitrahnya sebagai manusia yang beragama. Karena agamalah tujuan akhir dari apa yang diperjuangkan dalam hidupnya. Bagi ummat Islam, berkeyakinan bahwa Islam adalah agama yang haq dan …
Kondisi geografis dan sosial budaya nusantara lebih banyak mewarnai corak kehidupan masyarakat bangsa Indonesia. Sebuah ungkapan lama, namun tetap penting untuk kita catat sampai hari ini, bahwa masyarakat Indonesia adalah masyarakat yang majemuk, yang populer disebut dengan masyarakat pluralis-multikultural. Kemajemukan masyarakat Indonesia itu ditandai oleh beberapa faktor, yang antara lain o…
Metode-metode ilmu pengetahuan sudah sangat banyak berhasil kapan pun dicoba. Kemudian, marilah kita aplikasikan pada masalah-masalah manusia. Konsepsi individual yang muncul dari analisa ilmiah bersifat tidak disukai oleh sebagian besar dari mereka yang sangat terpengaruh oleh filosofi demokrasi. Namun, ketika kita beralih ke hal-hal yang ditawarkan oleh ilmu pengetahuan, kita tidak menemuk…
Indeks: hlm. 263 - 271
Bibliografi: hlm. 297 - 307 Indeks: hlm. 309 - 315 Peran dunia Islam dalam sejarah perkembangan sains modern (Barat) sesungguhnya tidak dapat diabaikan. Banyak ahli sejarah mengakui bahwa para filsuf Islam telah memberikan tafsir-tafsir baru yang produktif atas karya para filsuf dan pemikir Yunani. Karya para filsuf muslim sebenarnya merupakan mata rantai perkembangan pemikiran dari zaman Y…
Bagaimana kemudian LSM harus menempatkan dirinya sebagai organisasi masyarakat sipil untuk transformasi sosial di tengah-tengah tekanan dari lembaga donor, pemerintah, dan rakyat yang difasilitasinya? Menurut Mansour Fakih, penulis buku ini yang sudah malang melintang di dalam pergerakan LSM di Indonesia sejak akhir era 1970an, sudah saatnya bagi aktivis LSM di Indonesia untuk mulai melakukan r…
Bibliografi
Judul asli: The new cold war?: religious nationalism confronts the secular state Indeks: hlm. 311 - 320