Text
Pemikiran ekonomi Islam Abu Yusuf : relevansinya dengan ekonomi kekinian
Dalam perkembangan sejarah modern, abad ke-18 dan ke-19 menempati kejadian penting (event) tersendiri bagi sejarah ekonomi yang mengedepankan Kapitalisme dan Sosialisme sebagai ideologi. Ideologi ini pada gilirannya mempunyai pengaruh besar terhadap perkembangan ekonomi modern. Namun pada babakan terakhir dari perkembangan selanjutnya, teori ekonomi yang muncul sebagai anak kembar tersebut dianggap perlu direkontruksi ulang, karena keduanya dianggap gagal dan tidak mampu lagi menyelesaikan problematika ekonomi masyarakat modern, bahkan dianggap gagal menciptakan ekonomi yang adil dan berperadaban.
Kondisi demikian kiranya membutuhkan solusi yang dapat menjadi alternatif baru dari ideologi ekonomi diatas. Salah satu alternatif tersebut adalah mencoba mengembalikan ekonomi pada sejarahnya. Untuk memposisikan ekonomi dalam konteks sejarah tersebut, kiranya muatan dan ajaran Islam adalah salah satu bentuk alternatif yang perlu dikedepankan. Dalam konteks seperti inilah dianggap perlu mengangkat pemikiran ekonomi Abu Yusuf dalam kitab al-Kharaj sebagai salah satu tema tesis. Hal ini tidak saja dikarenakan pemikiran tersebut pernah dipraktekkan masa kejayaan Islam, namun juga dapat digunakan sebagai jawaban terhadap beberapa kajian sejarah ekonomi modern yang memberi kesan bahwa Islam pada abad klasik ((sejak Rasullah wafat), tidak memunculkan tokoh yang banyak memberi kontribusi dalam kajian ekonomi.
Buku ini mengangkat studi tentang pemikiran ekonomi Abu Yusuf dalam kitab al-kharaj dengan menulusuri bangunan metodologi (struktur fundamental) pemikirannya secara historis. Selain muatan kontruksi metodologi Abu Yusuf yang dibangun melalui kenyataan historis dan konteks zamanya tersebut, penelitian ini juga akan melihat model pemikiran ekonominya, serta mendialogkannya dalam konteks kekinian, untuk melihat tingkat aplikasinya jika diterapkan dalam konteks ekonomi modern.
Tidak tersedia versi lain