Text
Jiwa dalam Al-Qur'an: solusi krisis keruhanian manusia modern
Manusia adalah makhluk yang memiliki kesadaran, yang menyadari adanya problem yang mengganggu kejiwaannya, karenanya sejarah manusia mencatat adanya upaya mengatasi problem tersebut. Upaya-upaya tersebut ada yang bersifat mistik irrasional, ada juga yang bersifat rasional, konseptual dan ilmiah. Secara alamiah manusia merindukan kehidupan yang tenang dan sehat, baik jasmani maupun ruhani, kesehatan yang bukan hanya menyangkut badan, tetapi juga kesehatan mental.
Pada masyarakat modern atau masyarakat yang mengikuti peradaban Barat sekular, solusi yang ditawarkan untuk mengatasi problem kejiwaan itu dilakukan dengan menggunakan pendekatan psikologi, dalam hal ini Kesehatan Mental (Mental Health). Sedangkan pada masyarakat Islam, karena mereka (kaum Muslimin) pada awal sejarahnya tidak mengalami problem psikologis seperti dialami oleh masyarakat Barat, maka solusi yang ditawarkan lebih bersifat religius-spiritual, yakni tasawuf dan akhlaq. Keduanya menawarkan solusi bahwa manusia itu akan memperoleh kebahagiaan pada zaman apapun, jika hidupnya bermakna.
Dalam buku ini dibahas masalah kejiwaan dan keruhanian manusia modern yang berkembang dewasa ini. Penulisnya Dr. Achmad Mubarok, M.A., menelaah konsep jiwa dari perspektif al-Qur'an dengan menggunakan metode Tafsir Mawdlû', yakni kajian tafsir tematik, yang di dalamnya terkandung muatan materi yang berhubungan dengan psikologi, tasawuf, ilmu dakwah di samping ilmu tafsir itu sendiri.
Tidak tersedia versi lain