Buku yang ditulis oleh Prof.Dr. H.M Amin Syukur, M.A. ini disamping menawarkan pemaknaan baru terhadap zuhud, juga menyoroti aplikasi zuhud(Asketisme) pada masa Rasullulah, sahabat dan kaum sufi, sejak zaman Hasan al- Basri, Rabi'ah al-Adawiyah, Ibn Athallah as-Sakandari, al-Haddad, sampai tokoh modernitas kenamaan semisal Iqbal, Fazlur Rahman dan lain-lain.
Buku ini menjelaskan tentang sejarah, konsep dan praktik pengadilan agama di Indonesia yang diantarany meliputi kekuasaan kehakiman, sejarah peradilan agama, wewenang dan susunan hirarki badan peradilan agama serta juga membahas tentang produk hukum peradilan agama dan upaya hukum putusan pengadilan agama
Setiap muslim memiliki impian untuk menjadi hafiz Al-Qur'an atau penghafal Al-Qur'an. Karena dengannya kita menjadi penjaga risalah suci, yakni Al-Quran karim di bumi Allah swt. Dan Allah Sang Pemberi Kalam, menjamin bahwa Al-Qur'an dimudahkan untuk dihafalkan.
Integrasi Hermeneutika (Hermeneutics), yang dalam arti luas menyakup Hermeneuse (praktik penafsiran), hermeneutics (hermeneutika dalam arti sempit, yakni ilmu tentang metode-metode penafsiran), philosophical hermeneutics (hermeneutika filosofis) dan hermeneutical philosophy (filsafat hermeneutis), ke kajian al-Qur'an dan Hadis hingga saat ini masih diperdebatkan di kalangan pemikir Muslim. Bany…
Buku ini memberikan pengetahuan yang luas mengenai hukum pidana Islam, studi perbandingan antara hukum pidana Islam dengan hukum pidana umum, dan konsep hukum pidana Islam mengenai perlindungan masyarakat dalam situasi damai dan konflik bersenjata
Dikotomi ilmu-ilmu agama versus ilmu umum, ilmu dunia versus ilmu akhirat, dan sejenisnya, pada praktiknya lebih banyak memberi dampak negatif darpada positif. Secara pribadi, hal ini cenderung mengarah pada terbentuknya kepribadian terbelah (spilit personality), dan secara komunal, mengarah pada terciptanya disintegrasi kebudayaan dan peradaban